KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kasus gagal bayar medium term notes (MTN) yang diterbitkan PT Sunprima Nusantara Pembiayaan atau SNP Finance dinilai tidak akan berpengaruh besar bagi industri pembiayaan. Hal ini tidak akan menyurutkan pemain multifinance menerbitkan MTN maupun minat investor untuk berinvestasi di MTN. Fixed Income Fund Manager Ashmore Asset Management Indonesia Anil Kumar mengatakan, kepercayaan akan tetap ada. Investor tentunya sudah memilah dengan jeli terhadap instrumen yang akan diinvestasikan. Sehingga kejadian ini mungkin akan menjadi pembelajaran saja dan tidak menjadi acuan untuk investor menahan membeli MTN. "Perusahaan multifinance yang memiliki fundamental baik masih sangat banyak, sehingga dampak kasus ini tidak berpengaruh besar," kata Anil kepada Kontan.co.id, Minggu, (20/5).
Kasus SNP Finance tidak akan surutkan minat emisi MTN
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kasus gagal bayar medium term notes (MTN) yang diterbitkan PT Sunprima Nusantara Pembiayaan atau SNP Finance dinilai tidak akan berpengaruh besar bagi industri pembiayaan. Hal ini tidak akan menyurutkan pemain multifinance menerbitkan MTN maupun minat investor untuk berinvestasi di MTN. Fixed Income Fund Manager Ashmore Asset Management Indonesia Anil Kumar mengatakan, kepercayaan akan tetap ada. Investor tentunya sudah memilah dengan jeli terhadap instrumen yang akan diinvestasikan. Sehingga kejadian ini mungkin akan menjadi pembelajaran saja dan tidak menjadi acuan untuk investor menahan membeli MTN. "Perusahaan multifinance yang memiliki fundamental baik masih sangat banyak, sehingga dampak kasus ini tidak berpengaruh besar," kata Anil kepada Kontan.co.id, Minggu, (20/5).