Kasus virus corona di kapal Diamond Princess bertambah 70, Kanada akan evakuasi warga



KONTAN.CO.ID - TOKYO. Sebanyak 70 orang di kapal pesiar Diamond Princess yang tengah dikarantina di Yokohama, Jepang positif terinfeksi virus corona. Menteri Kesehatan Jepang Katsunobu Kato mengatakan dengan tambahan ini, maka total kasus virus corona di Diamond Princess mencapai 355 kasus.

Kapal pesian ini memiliki infeksi virus corona terbesar di luar China yang mencapai 68.500 kasus. Kasus terbesar ketiga dan keempat masih jauh di bawah angka tersebut, yakni Singapura 72 kasus dan Hong Kong 56 kasus.

Tingkat infeksi yang tinggi di kapal ini menyebabkan sejumlah negara berniat mengevakuasi warga yang ada di kapal. Kanada telah menyewa pesawat untuk mengevakuasi warganya dari kapal Diamond Princess.


Baca Juga: Harga masker tinggi, Menkes: Salah sendiri kok beli

Dalam pernyataan Sabtu (15/2) malam, pemerintah Kanada mengatakan bahwa penumpang yang menunjukkan gejala infeksi virus corona tidak akan dievakuasi tapi ditransfer ke sistem pelayanan kesehatan Jepang untuk menerima perawatan yang sesuai. Setelah sampai di Kanada, penumpang kapal ini akan menjalani karantina selama 14 hari.

Selain Kanada, Amerika Serikat (AS) dan Hong Kong mengatakan akan mengirim pesawat ke Jepang untuk memulangkan penumpang dari kapal tersebut.

Kapal pesiar yang dimiliki oleh Carnival Corp ini membawa 3.700 penumpang dan kru. Kapal ini dikarantina di Yokohama sejak 3 Februari setelah seorang pria yang turun di Hong Kong sebelum bepergian ke Jepang didiagnosa terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Ini permintaan WNI yang dikarantina di Kapal Pesiar Diamond Princess

Para penumpang yang terinfeksi virus corona ditransfer ke rumahsakit Jepang. Sedangkan penumpang dan kru lainnya berada di kapal.

Editor: Wahyu T.Rahmawati