Kata analis jika BI kembali naikkan lagi 25 bps



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) akan menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) bulanan tambahan pada Rabu, 30 Mei 2018 mendatang. Pada kesempatan tersebut, BI berpeluang untuk kembali menaikkan suku bunga acuannya atau BI 7-day Repo Rate 25 basis points (bps),

Senior Analis Paramitra Alfa Sekuritas William Siregar optimistis pasar akan menyambut positif kenaikan ini. “Respon pasar akan positif, dinaikkan 25 bps untuk mengantisipasi rupiah yang turun signifikan,” ujarnya Minggu (27/5)

Dampak kenaikan suku bunga acuan ini menurut William dalam jangka pendek akan membuat IHSG tertekan dan rupiah menguat. Tapi penguatan rupiah hanya bersifat sementara, sehingga langkah kenaikan BI rate tidak terlalu signifikan.


Adapun faktor – faktor yang mempengaruhi rupiah kembali tertekan walaupun BI rate naik ialah harga minyak yang naik, plus defisit neraca dagang yang mempengaruhi kurs negara.

Meski demikian, William Siregar tetap meyakini IHSG masih tetap sesuai dengan prediksi awal yaitu 6.700 di akhir tahun 2018 nanti. Pekan kemari IHSG ditutup naik 29,20 poin atau setara 0,49% ke level 5.975

Prospek pasar masih akan tetap tumbuh meski tertekan oleh faktor – faktor eksternal seperti The Fed atau isu trade war.

Konsumsi masyarakat masih terus bertumbuh hingga akhir tahun, pertumbuhan itu berasal dari momentum lebaran, pilkada, Asian Games, hingga pertemuan IMF-World Bank di Bali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto