KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonomi Papua dan Maluku hingga kuartal II-2019 mengalami kontraksi sebesar 13,12%. Bahkan peran Papua dan Maluku terhadap PDB juga relatif kecil, yakni hanya 2,17%. Namun, INDEF menganggap dampak penurunan ekonomi kawasan Papua akan dirasakan oleh ekonomi Indonesia. "Meski kecil peranannya, tapi dampak penurunan ekonomi kawasan Papua akan menjalar ke daerah penyangga lainnya," kata Ekonom INDEF Bhima Yudhsitira saat dihubungi Kontan.co.id pada Jumat (30/8). Bhima mengambil contoh produk tambang maupun kayu dan juga hasil pertanian Papua yang banyak dikirim ke Sulawesi. Ketika ekonomi Papua melemah dan terjadi penurunan produk komoditas tersebut, maka bisa menurunkan pertumbuhan di Sulawesi.
Kata ekonom INDEF tentang dampak perlambatan ekonomi Papua terhadap PDB nasional
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonomi Papua dan Maluku hingga kuartal II-2019 mengalami kontraksi sebesar 13,12%. Bahkan peran Papua dan Maluku terhadap PDB juga relatif kecil, yakni hanya 2,17%. Namun, INDEF menganggap dampak penurunan ekonomi kawasan Papua akan dirasakan oleh ekonomi Indonesia. "Meski kecil peranannya, tapi dampak penurunan ekonomi kawasan Papua akan menjalar ke daerah penyangga lainnya," kata Ekonom INDEF Bhima Yudhsitira saat dihubungi Kontan.co.id pada Jumat (30/8). Bhima mengambil contoh produk tambang maupun kayu dan juga hasil pertanian Papua yang banyak dikirim ke Sulawesi. Ketika ekonomi Papua melemah dan terjadi penurunan produk komoditas tersebut, maka bisa menurunkan pertumbuhan di Sulawesi.