KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan merasa heran dengan adanya massa yang menuntut Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk mundur dari jabatannya. Sebab, Ahok dituding telah melakukan korupsi di perseroan tersebut. Luhut menilai, justru Ahok merupakan sosok yang tepat mengisi jabatan Komisaris Utama Pertamina. Hal itu karena banyak kejanggalan di perseroan itu yang mulai dibenahi. "Dituduh korupsi? Kalau saya boleh cerita, justru Pak Ahok itu yang menemukan banyak sekali masalah-masalah yang harus diperbaiki di Pertamina," kata Luhut dalam agenda Coffee Morning yang berlangsung di Kantor Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, Selasa (25/2/2020).
Kata Luhut, Ahok menemukan banyak masalah di Pertamina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan merasa heran dengan adanya massa yang menuntut Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk mundur dari jabatannya. Sebab, Ahok dituding telah melakukan korupsi di perseroan tersebut. Luhut menilai, justru Ahok merupakan sosok yang tepat mengisi jabatan Komisaris Utama Pertamina. Hal itu karena banyak kejanggalan di perseroan itu yang mulai dibenahi. "Dituduh korupsi? Kalau saya boleh cerita, justru Pak Ahok itu yang menemukan banyak sekali masalah-masalah yang harus diperbaiki di Pertamina," kata Luhut dalam agenda Coffee Morning yang berlangsung di Kantor Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, Selasa (25/2/2020).