JAKARTA. Identitas 177 warga negara Indonesia (WNI) yang ditahan oleh imigrasi Filipina saat akan terbang ke Arab Saudi telah berhasil diverifikasi pada Sabtu malam (20/8). Verifikasi tersebut dilakukan secara verbal oleh tim Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Manila terhadap WNI yang ditahan di Dentensi Imigrasi Camp Bagong Diwa Bicutan, Manila, Filipina dibantu dua orang dari tim pusat. Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal menjelaskan saat ini telah diketahui bahwa dari 177 WNI tersebut, terdapat 100 perempuan dan 77 laki-laki. Lebih dari 50% WNI yang ditahan tersebut berasal dari Sulawesi Selatan.
KBRI Manila sudah verifikasi identitas 177 WNI
JAKARTA. Identitas 177 warga negara Indonesia (WNI) yang ditahan oleh imigrasi Filipina saat akan terbang ke Arab Saudi telah berhasil diverifikasi pada Sabtu malam (20/8). Verifikasi tersebut dilakukan secara verbal oleh tim Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Manila terhadap WNI yang ditahan di Dentensi Imigrasi Camp Bagong Diwa Bicutan, Manila, Filipina dibantu dua orang dari tim pusat. Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal menjelaskan saat ini telah diketahui bahwa dari 177 WNI tersebut, terdapat 100 perempuan dan 77 laki-laki. Lebih dari 50% WNI yang ditahan tersebut berasal dari Sulawesi Selatan.