KUALA LUMPUR. Wakil Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur Andreano Erwin menyatakan Indonesia tengah menunggu respons Malaysia terhadap permintaan Kementerian Luar Negeri Indonesia agar negara itu memberikan akses kepada Siti Aisyah yang menjadi tersangka pembunuhan Kim Jong Nam yang adalah abang tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. "Kami belum bertemu yang bersangkutan. Kami sudah mengajukan surat pembukaan akses konsuler ke Kemenlu. Kenapa Kemenlu? Karena itu memang yang harus dilalui. Mungkin mereka memerlukan waktu untuk berkoordinasi," kata Andreano di Kuala Lumpur, Jumat (17/2). Andreano pun belum bisa memastikan kapan bisa bertemu dengan Siti Aisyah. "Informasi ke kami belum ada tetapi kami sudah mengajukan surat resmi baik melalui telepon maupun jalur lain yang kita miliki untuk membuktikan bahwa kita serius meminta akses konsuler untuk bisa bertemu Siti Aisyah," sambung Andreano.
KBRI tunggu restu Malaysia temui Siti Aisyah
KUALA LUMPUR. Wakil Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur Andreano Erwin menyatakan Indonesia tengah menunggu respons Malaysia terhadap permintaan Kementerian Luar Negeri Indonesia agar negara itu memberikan akses kepada Siti Aisyah yang menjadi tersangka pembunuhan Kim Jong Nam yang adalah abang tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. "Kami belum bertemu yang bersangkutan. Kami sudah mengajukan surat pembukaan akses konsuler ke Kemenlu. Kenapa Kemenlu? Karena itu memang yang harus dilalui. Mungkin mereka memerlukan waktu untuk berkoordinasi," kata Andreano di Kuala Lumpur, Jumat (17/2). Andreano pun belum bisa memastikan kapan bisa bertemu dengan Siti Aisyah. "Informasi ke kami belum ada tetapi kami sudah mengajukan surat resmi baik melalui telepon maupun jalur lain yang kita miliki untuk membuktikan bahwa kita serius meminta akses konsuler untuk bisa bertemu Siti Aisyah," sambung Andreano.