KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada tiga hal yang jadi kendala pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang membuat target jadwal commercial operation date (COD) mundur ke Juni 2023. “Pertama masalah pendanaan, kedua pandemi Covid-19, dan ketiga teknis,” kata Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi saat rapat dengar pendapat dengan Komisi V DPR, Senin (7/2). Dwiyana menerangkan, terkait pendanaan, hingga April 2021 para pemegang saham belum melakukan setoran modal secara penuh karena dampak pandemi Covid-19. Hal itu yang membuat pemerintah akhirnya turun tangan dengan memberikan penyertaan modal negara (PMN) senilai Rp 4,3 triliun kepada PT KAI (Persero) pada akhir 2021.
KCIC Ungkap 3 Kendala Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada tiga hal yang jadi kendala pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang membuat target jadwal commercial operation date (COD) mundur ke Juni 2023. “Pertama masalah pendanaan, kedua pandemi Covid-19, dan ketiga teknis,” kata Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi saat rapat dengar pendapat dengan Komisi V DPR, Senin (7/2). Dwiyana menerangkan, terkait pendanaan, hingga April 2021 para pemegang saham belum melakukan setoran modal secara penuh karena dampak pandemi Covid-19. Hal itu yang membuat pemerintah akhirnya turun tangan dengan memberikan penyertaan modal negara (PMN) senilai Rp 4,3 triliun kepada PT KAI (Persero) pada akhir 2021.