JAKARTA. PT Kereta Api Indonesia (KAI) Commuter Jabodetabek alias KCJ mendapat tambahan 32 unit kereta rel listrik (KRL). Kereta api bekas yang KCJ beli dari perusahaan kereta api asal Jepang, JR East. Penambahan itu adalah kali keempat di tahun ini dan merupakan bagian dari rencana KCJ menambah 176 unit hingga akhir 2014. "Kereta seri 205 tiba di Stasiun Pasoso pelabuhan Tanjung Priok Jumat (19/9) sore," terang Eva Chairunisa, Humas KCJ kepada KONTAN, kemarin (19/9). Lebih lanjut, Eva menjelaskan, kereta seri 205 kali ini memiliki kapasitas penumpang lebih banyak dari seri sebelumnya. Jika sebelumnya satu gerbong kereta api memuat 200 orang, seri 205 kali ini bisa mengangkut 230 orang. Rangkaian seri 205 juga memiliki desain dua gerbong khusus memiliki kursi lipat. Dengan begitu, kursi bisa dilipat untuk menampung penumpang lebih banyak.
KCJ dapat tambahan 32 unit KRL
JAKARTA. PT Kereta Api Indonesia (KAI) Commuter Jabodetabek alias KCJ mendapat tambahan 32 unit kereta rel listrik (KRL). Kereta api bekas yang KCJ beli dari perusahaan kereta api asal Jepang, JR East. Penambahan itu adalah kali keempat di tahun ini dan merupakan bagian dari rencana KCJ menambah 176 unit hingga akhir 2014. "Kereta seri 205 tiba di Stasiun Pasoso pelabuhan Tanjung Priok Jumat (19/9) sore," terang Eva Chairunisa, Humas KCJ kepada KONTAN, kemarin (19/9). Lebih lanjut, Eva menjelaskan, kereta seri 205 kali ini memiliki kapasitas penumpang lebih banyak dari seri sebelumnya. Jika sebelumnya satu gerbong kereta api memuat 200 orang, seri 205 kali ini bisa mengangkut 230 orang. Rangkaian seri 205 juga memiliki desain dua gerbong khusus memiliki kursi lipat. Dengan begitu, kursi bisa dilipat untuk menampung penumpang lebih banyak.