KONTAN.CO.ID - IDG Capital, Matrix Partners, dan Neo Global Capital, pemimpin industri teknologi dan modal ventura, mengumumkan kemitraan mereka bersama dengan platform bursa penukaran mata uang virtual internasional asal Singapura, KuCoin, untuk mengenalkan perdagangan cryptocurrency kepada lebih banyak orang, melalui platform penukaran KuCoin. IDG Capital, Matrix Partners, dan Neo Global Capital secara kesatuan menginvestasikan dana sebesar US$ 20 juta ke KuCoin dalam pendanaan Seri A ini. Sama seperti pada awal kemunculan Internet, keberadaan mata uang virtual (cryptocurrency) menimbulkan harapan sekaligus resiko, dengan lebih dari seribu jenis mata uang virtual (cryptocurrency) dan penerbitan koin perdana atau initial coin offerings (ICO) yang menyerbu pasar. Selain itu, World Economic Forum tahun 2018 memprediksi bahwa pada tahun 2027, 10 persen dari PDB global akan disimpan pada teknologi blockchain. Kemitraan ini sesuai dengan kebutuhan pasar dan memanfaatkan kekuatan masing-masing pihak, dimulai dari kekuatan pemasaran IDG Capital, sumber daya dan dukungan Matrix Partners, hingga kepemimpinan NGC dalam investasi awal proyek blockchain yang paling menjanjikan. Adapun KuCoin merupakan platform penukaran terdepan di industri mata uang virtual yang menjadikannya sebagai merek global kenamaan. Platform penukaran ini sudah menarik perhatian lebih dari 5 juta pengguna terdaftar dan memiliki tujuan untuk menjadi pemimpin pasar dalam industri blockchain. Pendanaan KuCoin ini akan meningkatkan keamanan, serta penyebaran akses secara global terhadap pasar teknologi yang berkembang pesat.
KuCoin dapat pendanaan seri A US$ 20 juta
KONTAN.CO.ID - IDG Capital, Matrix Partners, dan Neo Global Capital, pemimpin industri teknologi dan modal ventura, mengumumkan kemitraan mereka bersama dengan platform bursa penukaran mata uang virtual internasional asal Singapura, KuCoin, untuk mengenalkan perdagangan cryptocurrency kepada lebih banyak orang, melalui platform penukaran KuCoin. IDG Capital, Matrix Partners, dan Neo Global Capital secara kesatuan menginvestasikan dana sebesar US$ 20 juta ke KuCoin dalam pendanaan Seri A ini. Sama seperti pada awal kemunculan Internet, keberadaan mata uang virtual (cryptocurrency) menimbulkan harapan sekaligus resiko, dengan lebih dari seribu jenis mata uang virtual (cryptocurrency) dan penerbitan koin perdana atau initial coin offerings (ICO) yang menyerbu pasar. Selain itu, World Economic Forum tahun 2018 memprediksi bahwa pada tahun 2027, 10 persen dari PDB global akan disimpan pada teknologi blockchain. Kemitraan ini sesuai dengan kebutuhan pasar dan memanfaatkan kekuatan masing-masing pihak, dimulai dari kekuatan pemasaran IDG Capital, sumber daya dan dukungan Matrix Partners, hingga kepemimpinan NGC dalam investasi awal proyek blockchain yang paling menjanjikan. Adapun KuCoin merupakan platform penukaran terdepan di industri mata uang virtual yang menjadikannya sebagai merek global kenamaan. Platform penukaran ini sudah menarik perhatian lebih dari 5 juta pengguna terdaftar dan memiliki tujuan untuk menjadi pemimpin pasar dalam industri blockchain. Pendanaan KuCoin ini akan meningkatkan keamanan, serta penyebaran akses secara global terhadap pasar teknologi yang berkembang pesat.