KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT KDB Tifa Finance Tbk (
TIFA) bakal melakukan penawaran umum terbatas (PUT) I dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias
rights issue. Dalam keterbukaan informasi yang diterbitkan pada 11 Juni 2021, dalam
rights issue ini TIFA akan melepas sebanyak-banyaknya 2,9 miliar saham baru dengan nominal Rp 100. Namun manajemen belum mengumumkan mengenai harga pelaksanaannya. "Dalam PUT I ini tidak terdapat pembeli siaga. Dengan demikian apabila setelah alokasi masih terdapat sisa HMETD yang tidak dilaksanakan, maka seluruh sisa tersebut tidak akan dikeluarkan saham dari portepel," tulis manajemen.
Dana hasil
rights issue akan digunakan untuk pelunasan pokok dan bunga serta biaya pinjaman kepada BCA sebesar Rp 167 miliar atau setara 26% dari hasil
rights issue. Kemudian sekitar Rp 121 miliar atau sekitar 19% akan digunakan untuk pelunasan pokok dan bunga serta biaya pinjaman kepada PT Bank Shinhan Indonesia, dan sisanya akan digunakan untuk peningkatan portofolio pembiayaan.
Baca Juga: Tifa Finance dapat kucuran kredit Rp 180 miliar dari Bank Shinhan Jadwal pelaksanaan
rights issue TIFA: Tanggal terakhir perdagangan saham dengan HMETD di pasar reguler dan negosiasi : 3 Agustus 2021 Tanggal terakhir perdagangan saham dengan HMETD di pasar tunai: 5 Agustus 2021 Tanggal mulai perdagangan saham tanpa HMETD di pasar reguler dan negosiasi: 4 Agustus 2021 Tanggal mulai perdagangan saham tanpa HMETD di pasar tunai: 6 Agustus 2021 Recording date: 5 Agustus 2021 Pencatatan HMETD di BEI: 9 Agustus 2021 Periode perdagangan HMETD: 9-16 Agustus 2021
Periode pelaksanaan HMETD: 11-18 Agustus 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto