KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT KDB Tifa Finance Tbk (TIFA) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan pada Kamis 13 Juni 2024. RUPST perusahaan multifinance ini memutuskan tidak akan membagikan dividen untuk tahun buku 2023.

Direktur KDB TIFA Finance Ester Gunawan menyatakan, keputusan itu diambil karena KDB Finance akan memanfaatkan labanya untuk menambah saldo laba ditahan perusahaan.

"Laba digunakan kembali untuk modal kerja," kata Ester kepada Kontan.co.id saat ditemui usai RUPS KDB Tifa Finance, Kamis (13/6).

KDB Tifa Finance akan menyisihkan Rp 50 juta dari laba tahun lalu sebagai dana cadangan. KDB Tifa Finance akan menyisihkan Rp 59,61 miliar sebagai laba ditahan untuk menambah modal kerja perusahaan.

Baca Juga: Menengok Upaya KDB TIFA Penuhi Free Float dan Bikin Perdagangan Saham TIFA Jadi Ramai

Melansir dari situs resmi perusahaan, laba bersih sejak tahun buku 2019 sampai tahun buku 2023 tidak membagikan dividen kepada pemegang saham namun dividen ditahan untuk menambah saldo laba. 

Untuk diketahui, KDB Tifa Finance mencatatkan kinerja memuaskan di tahun 2023 dengan perolehan laba bersih sebesar Rp 59,66 miliar pada tahun 2023. Keuntungan KDB Tifa Finance tumbuh 4,57% dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp 57,06 miliar. Kemudian pendapatan juga naik 9,26% dari Rp 158,9 miliar menjadi Rp 173,6 miliar di 2023.

Sementara total aset perusahaan multifinance ini meningkat 12,48% menjadi Rp 1,80 triliun pada periode 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati