Ke KPK, Imam Nahrawi lengkapi dokumen LHKPN



JAKARTA. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menyambangi Gedung Komisi Pemberantasan korupsi (KPK), Rabu (19/11). Imam mengaku datang untuk melengkapi berkas Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) miliknya yang belum lengkap.

"Hanya itu saja, (transkrip) private dari bank," kata Imam di Gedung KPK, Jakarta, Rabu pagi.

Sebagai catatan, sebelumnya Imam telah menyerahkan LHKPN ke Gedung KPK pada 13 november 2014. Kendati dekian, saat itu dirinya tak menyerahkan LHKPN tersebut secara langsung melainkan melalui stafnya.


"Saya lengkapi dan kemarin saya mohon maaf karena tidak sempat datang sendiri karena banyak hal yang harus saya selesaikan," tambah Imam.

Namun demikian, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut enggan menyebutkan nilai kekayaannya. Imam hanya mengaku terakhir melaporkan LHKPN tahun ini setelah melepas jabatan sebagai anggota DPR Komisi V periode 2009-2014.

Dari situs www.acch.kpk.go.id, Imam tercatat terakhir melaporkan harta kekayaannya pada tahun 2010. Saat itu, harta Imam tercatat sebesar Rp 2.653.995.100.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa