Kebakaran Hutan Gunung Agung Meluas hingga 145 Hektar, BPBD Rancang Hutan Buatan



KONTAN.CO.ID - KARANGASEM. Kebakaran lahan di hutan lereng Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, kian meluas. 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karangasem mencatat luas lahan yang terbakar setidaknya mencapai 145 hektar. 

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa mengatakan, titik api di lokasi lahan yang pertama kali dilaporkan terbakar sudah tidak terlihat. 


Lokasi itu berada di wilayah Hutan Lindung Munduk Pengubengan, Desa Besakih, Kabupaten Karangasem. 

Di kawasan tersebut, luas area lahan yang terbakar mencapai 120 hektar. Namun, kebakaran itu telah merembet hingga wilayah Hutan Lindung Munduk Pengalusan, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem.

Baca Juga: 10 Tahun Aksi Mitigasi Perubahan Iklim Bawa Perubahan Positif

Di lokasi itu luas lahan yang terbakar mencapai 25 hektar. Saat ini masih terlihat satu titik asap kecil di lokasi tersebut. 

"Sehingga total area lahan terbakar 145 hektar," kata Arimbawa saat dikonfirmasi, Jumat (18/10/2024). 

Ia menyebutkan, lokasi kebakaran hutan itu berada di ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut (mdpl). 

Lokasi itu berada jauh dari tempat ibadah atau pura dan pemukiman warga. Pihaknya pun memastikan kebakaran tidak mengganggu aktivitas warga karena arah asap cenderung ke atas. 

"Yang terbakar vegetasi (seperti pohon) cemara, pinus dan semak belukar," imbuh dia. 

Arimbawa mengatakan, pihaknya berencana membuat hujan buatan. Rancangan ini sudah dibuat dengan beberapa pihak terkait. 

"Hujan buatan baru rencana karena itu perlu proses dan apabila kondisi kebakaran meluas. Tapi syukur titik api atau asap tidak terlihat dan masih satu titik api asap sangat tipis," ujarnya. 

Sebelumnya, kebakaran terjadi di kawasan hutan di lereng Gunung Agung, di Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali. 

Terakhir Kebakaran itu dilaporkan terjadi pada Minggu (13/10/2024) sekitar pukul 11.00 Wita. Saat itu, tim melakukan pemantauan di lokasi kebakaran hutan.  

Dari hasil pemantauan, teridentifikasi enam titik api dengan luas lahan diperkirakan mencapai 100 hektar. Namun kebakaran tersebut ternyata semakin meluas hingga mencapai 145 hektar.

Baca Juga: BMKG Beberkan Penyebab Kualitas Udara Tiap Daerah Berbeda

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kebakaran Hutan Gunung Agung Meluas hingga 145 Hektar, BPBD Rancang Hujan Buatan", Klik untuk baca: https://denpasar.kompas.com/read/2024/10/18/174834178/kebakaran-hutan-gunung-agung-meluas-hingga-145-hektar-bpbd-rancang-hujan.

Selanjutnya: Produsen Rokok Terbesar Sepakat Membayar US$ 24 Miliar Untuk Selesaikan Gugatan Hukum

Menarik Dibaca: Pelantikan Presiden RI, KAI Rekayasa Operasional 32 Kereta Jarak Jauh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati