Kebangkitan indeks bisa berlanjut



JAKARTA. Setelah terpuruk selama lima hari berturut-turut, Indeks Harga Saham Gabungan kemarin (22/5) menguat 2,06% menuju 4.021,10.Analis Batavia Prosperindo Sekuritas, Parningotan Julio, menilai secara teknikal kenaikan indeks masih bisa berlanjut pada hari ini (23/5). Indikasinya, body candle panjang yang menunjukkan adanya minat beli. IHSG juga berada di atas moving average (MA) 5 hari. “IHSG membentuk gap up, tapi kurang dukungan volume yang besar. IHSG akan naik tapi terbatas,” kata Parningotan, kemarin.Kepala Riset MNC Securities, Edwin Sebayang, mengatakan IHSG akan kembali melanjutkan penguatan. Indikasinya candle membentuk pola white marubozu.Secara fundamental, menurut dia, kabar dari Eropa tidak akan banyak mempengaruhi IHSG pada hari ini. “Baru pada hari Kamis akan lebih sensitif karena banyak data ekonomi dari Jerman,” ungkap Edwin. Data tersebut antara lain data produk domestik bruto (PDB) dan ekspor.Kedua analis mengingatkan perihal Yunani yang ingin keluar dari zona Euro tetap perlu dicermati. Hengkangnya Yunani akan memperburuk kondisi Eropa, karena Negeri Para Dewa itu akan lebih sulit lagi mengatasi persoalan ekonominya. Edwin menilai saham-saham yang perlu diperhatikan antara lain INTA, TOTL, MAPI, SMGR, SSIA dan JSMR. Edwin menebak IHSG hari ini bergerak di rentang 3.995-4054. Sedang Parningotan melihat indeks di kisaran 4.000-4.040.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Dupla Kartini