KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Organisasi profesi sopir taksi online, cemas terhadap penerapan perluasan pembatasan kendaraan dengan skema plat nomor ganjil genap. Sebab dipastikan akan sangat berdampak pada penghasilan sehari-hari karena adanya pembatasan waktu. Fahmi Maharaja, Ketua Umum ORASKI (Organisasi Angkutan Sewa Khusus Indonesia) mengatakan, karena itu pihaknya menyayangkan kebijakan ini karena bakal berdampak signifikan kepada para sopir taksi online. "Ganjil genap akan menyebabkan penurunan pendapatan kawan-kawan yang cukup signifikan. Karena biasanya setiap hari dia bisa mencari uang sekarang harus sehari nyari, dan libur, ini masalah perut. Kalau masalah lain kita toleransi, tapi kalau sudah perut itu menyangkut hak-hak dasar dari kawan-kawan, bisa tidak ngebul dapurnya," kata Fahmi kepada Kompas.com, Rabu (11/9).
Kebijakan ganjil-genap mengakibatkan pendapatan sopir taksi online berkurang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Organisasi profesi sopir taksi online, cemas terhadap penerapan perluasan pembatasan kendaraan dengan skema plat nomor ganjil genap. Sebab dipastikan akan sangat berdampak pada penghasilan sehari-hari karena adanya pembatasan waktu. Fahmi Maharaja, Ketua Umum ORASKI (Organisasi Angkutan Sewa Khusus Indonesia) mengatakan, karena itu pihaknya menyayangkan kebijakan ini karena bakal berdampak signifikan kepada para sopir taksi online. "Ganjil genap akan menyebabkan penurunan pendapatan kawan-kawan yang cukup signifikan. Karena biasanya setiap hari dia bisa mencari uang sekarang harus sehari nyari, dan libur, ini masalah perut. Kalau masalah lain kita toleransi, tapi kalau sudah perut itu menyangkut hak-hak dasar dari kawan-kawan, bisa tidak ngebul dapurnya," kata Fahmi kepada Kompas.com, Rabu (11/9).