PAMEKASAN. Sejumlah karyawan yang ditempatkan di Kantor Kas Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Ketapang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, dimutasi ke beberapa kantor kas lainnya yang ada di wilayah Madura. Mutasi itu menyusul adanya penggelapan uang yang diduga dilakukan oleh pimpinan BNI Cabang Ketapang, Sampang, berinisial EF sebesar Rp 3.075.974.000 (Rp 3 miliar). Bagus Suhandoko, Pemimpin Kantor Cabang Utama (KCU) BNI Madura Kamis (10/10) di Pamekasan mengatakan, mutasi dalam rangka mitigasi risiko perusahaan, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Seperti manipulasi data dan sebagainya. "Di internal kami sudah melakukan langkah-langkah penyelamatan, di antaranya memutasikan karyawan di BNI Ketapang ke beberapa daerah. Tujuannya agar tidak ada perubahan data dan pengawasannya lebih mudah dan lebih baik," kata Bagus Suhandoko.
Kebobolan Rp 3 miliar, BNI mutasi pegawainya
PAMEKASAN. Sejumlah karyawan yang ditempatkan di Kantor Kas Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Ketapang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, dimutasi ke beberapa kantor kas lainnya yang ada di wilayah Madura. Mutasi itu menyusul adanya penggelapan uang yang diduga dilakukan oleh pimpinan BNI Cabang Ketapang, Sampang, berinisial EF sebesar Rp 3.075.974.000 (Rp 3 miliar). Bagus Suhandoko, Pemimpin Kantor Cabang Utama (KCU) BNI Madura Kamis (10/10) di Pamekasan mengatakan, mutasi dalam rangka mitigasi risiko perusahaan, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Seperti manipulasi data dan sebagainya. "Di internal kami sudah melakukan langkah-langkah penyelamatan, di antaranya memutasikan karyawan di BNI Ketapang ke beberapa daerah. Tujuannya agar tidak ada perubahan data dan pengawasannya lebih mudah dan lebih baik," kata Bagus Suhandoko.