KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) terus berupaya untuk mengebut proses pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) di tahun ini. Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengungkapkan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung memang salah satu proyek besar WIKA. Soal pendanaan, sebetulnya pinjaman senilai US$ 170 juta sudah cair di April 2018. Selanjutnya sebesar US$ 274,8 juta di September 2018 yang digunakan untuk melunasi uang muka kontraktor. "Artinya sebetulnya sudah ada progress positif terutama di tahun 2018. Dan di tahun 2019 ini tentu akan ada sehingga bisa ditargetkan selesai di 2021," paparnya Senin (18/3). Valdy merekomendasikan untuk beli saham WIKA untuk jangka pendek di kisaran harga Rp 1.900-Rp 1.950 per saham. "Untuk jangka menengah boleh beli dengan target harga di level Rp 2.100 per saham," jelas dia.
Kebut proyek kereta cepat Jakarta-Bandung, simak rekomendasi analis untuk saham WIKA
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) terus berupaya untuk mengebut proses pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) di tahun ini. Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengungkapkan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung memang salah satu proyek besar WIKA. Soal pendanaan, sebetulnya pinjaman senilai US$ 170 juta sudah cair di April 2018. Selanjutnya sebesar US$ 274,8 juta di September 2018 yang digunakan untuk melunasi uang muka kontraktor. "Artinya sebetulnya sudah ada progress positif terutama di tahun 2018. Dan di tahun 2019 ini tentu akan ada sehingga bisa ditargetkan selesai di 2021," paparnya Senin (18/3). Valdy merekomendasikan untuk beli saham WIKA untuk jangka pendek di kisaran harga Rp 1.900-Rp 1.950 per saham. "Untuk jangka menengah boleh beli dengan target harga di level Rp 2.100 per saham," jelas dia.