KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Neraca perdagangan di Oktober 2018 mengalami defisit sebesar US$ 1,82 miliar. Defisit tersebut disebabkan adanya defisit pada neraca migas sebesar US$ 1,42 miliar dan defisit neraca nonmigas sebesar US$ 393,2 juta Melihat kondisi saat ini, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani memperkirakan defisit neraca migas akan terus semakin dalam. Pasalnya, kebutuhan atas migas masih besar. Menurut Hariyadi, salah satu kebijakan yang seharusnya diambil pemerintah untuk mengurangi konsumsi migas adalah menurunkan subsidi BBM atau menyesuaikan harga BBM sesuai dengan pergerakan harga minyak dunia.
Kebutuhan besar, Apindo perkirakan neraca migas masih akan defisit
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Neraca perdagangan di Oktober 2018 mengalami defisit sebesar US$ 1,82 miliar. Defisit tersebut disebabkan adanya defisit pada neraca migas sebesar US$ 1,42 miliar dan defisit neraca nonmigas sebesar US$ 393,2 juta Melihat kondisi saat ini, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani memperkirakan defisit neraca migas akan terus semakin dalam. Pasalnya, kebutuhan atas migas masih besar. Menurut Hariyadi, salah satu kebijakan yang seharusnya diambil pemerintah untuk mengurangi konsumsi migas adalah menurunkan subsidi BBM atau menyesuaikan harga BBM sesuai dengan pergerakan harga minyak dunia.