KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kedaung Indah Can Tbk berharap penjualan ke Amerika Serikat (AS) mampu tumbuh 5%-10% pada tahun 2018. Perusahaan berkode emiten KICI tersebut memang tengah fokus melakukan penjualan ke negeri Paman Sam.

Tahun 2017 lalu, hingga kuartal-III, penjualan KICI ke AS tumbuh hingga 74,26% dibanding periode sama di 2016 menjadi Rp 22,81 miliar.

Ing Hidayat, Sekretaris Perusahaan PT Kedaung Indah Can Tbk mengatakan, pada 2017 penjualan ke pasar AS berkontribusi sekitar 25% dari total penjualan Kedaung Indah. AS memang sebagai pasar utama untuk ekspor KICI, namun penjualan lokal masih menjadi target utama penjualan KICI.

Produsen alat masak enamel ini menargetkan penjualan total pada tahun 2018 mampu tumbuh sekitar 10%. Hal ini mengingat kondisi dalam negeri diperkirakan masih akan mengalami pelemahan daya beli.

"Selain itu tahun politik biasanya akan memberi dampak ekonomi yang kurang mendukung berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya. Tapi kami optimistis tahun ini tetap ada pertumbuhan," tukasnya lagi.

KICI belum mengumumkan hasil kinerja selama tahun 2017, namun hingga kuartal ketiga 2017, KICI tercatat mengalami kenaikan penjualan hingga 20,56% menjadi Rp 87,9 miliar dibanding periode sama di 2016. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini