JAKARTA. Perajin tahu dan tempe kembali mengancam pemerintah untuk menggelar unjuk rasa jika harga kedelai tidak stabil. Sebelumnya, aksi mogok sudah dilakukan perajin karena menilai pemerintah tak mampu mengendalikan harga kedelai. "Aksi mogok yang lalu tidak berimbas sama sekali. Tim Pengkajian Peran Perum Bulog dalam Stabilisasi Harga Pangan yang dibentuk presiden tidak memberikan perubahan apapun mengenai harga kedelai," kata Suharto, Koperasi Tahu Tempe Indonesia (KOPTI) kepada Kompas.com, Kamis (4/10). Suharto mengatakan, Tim yang dibentuk presiden tersebut diketuai oleh Wakil Menteri Perdagangan sesuai SK Menko Perekonomian N0. 57/2012. Tim merupakan gabungan kementerian yang dibantu tenaga ahli. Sayangnya, pembentukan tim ini tidak berimbas pada penurunan harga kedelai.
Kedelai tak stabil, perajin tempe ancam demo lagi
JAKARTA. Perajin tahu dan tempe kembali mengancam pemerintah untuk menggelar unjuk rasa jika harga kedelai tidak stabil. Sebelumnya, aksi mogok sudah dilakukan perajin karena menilai pemerintah tak mampu mengendalikan harga kedelai. "Aksi mogok yang lalu tidak berimbas sama sekali. Tim Pengkajian Peran Perum Bulog dalam Stabilisasi Harga Pangan yang dibentuk presiden tidak memberikan perubahan apapun mengenai harga kedelai," kata Suharto, Koperasi Tahu Tempe Indonesia (KOPTI) kepada Kompas.com, Kamis (4/10). Suharto mengatakan, Tim yang dibentuk presiden tersebut diketuai oleh Wakil Menteri Perdagangan sesuai SK Menko Perekonomian N0. 57/2012. Tim merupakan gabungan kementerian yang dibantu tenaga ahli. Sayangnya, pembentukan tim ini tidak berimbas pada penurunan harga kedelai.