KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proses alih kelola Blok Indonesia Deepwater Development (IDD) kini masih berlangsung antara Chevron dan ENI. Praktisi Hulu Minyak dan Gas Bumi Tumbur Parlindungan mengungkapkan, keberlanjutan proyek IDD bergantung pada harga komoditas dan kepastian kontrak jangka panjang dari buyer. "Yang menjadi ketidakpastian yang tinggi dan resiko proyek ini adalah keekonomian. Setahu saya harga minyak harus di atas US$ 70 per barel agar proyek bisa berjalan," kata dia kepada Kontan.co.id, Selasa (2/2).
Keekonomian jadi kunci keberlangsungan proyek Blok IDD
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proses alih kelola Blok Indonesia Deepwater Development (IDD) kini masih berlangsung antara Chevron dan ENI. Praktisi Hulu Minyak dan Gas Bumi Tumbur Parlindungan mengungkapkan, keberlanjutan proyek IDD bergantung pada harga komoditas dan kepastian kontrak jangka panjang dari buyer. "Yang menjadi ketidakpastian yang tinggi dan resiko proyek ini adalah keekonomian. Setahu saya harga minyak harus di atas US$ 70 per barel agar proyek bisa berjalan," kata dia kepada Kontan.co.id, Selasa (2/2).