KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) mengejar perbaikan kinerja di paruh kedua tahun ini. Manajemen SIDO optimistis target pertumbuhan 5% untuk penjualan dan laba bisa tercapai hingga akhir tahun nanti. Direktur & Corporate Secretary Sido Muncul Budiyanto menerangkan pihaknya berupaya memperbaiki laju bisnis di semester kedua ini melalui peluncuran produk baru, baik untuk pasar domestik maupun luar negeri. “Kami akan meluncurkan produk baru di segmen herbal dan F&B di akhir kuartal ketiga dan kuartal keempat,” ungkap Budiyanto, dalam Paparan Publik Virtual, Kamis (11/9/2025).
Perkuat Pasar Ekspor
Tak hanya fokus di dalam negeri, Budiyanto mengatakan, SIDO juga melakukan ekspansi di pasar internasional. Untuk menangkap peluang pertumbuhan ekspor di tahun ini, SIDO menyasar perluasan ekspor ke wilayah Afrika dan Indochina, serta negara lainnya yang memiliki pertumbuhan tinggi. Selain itu, SIDO juga akan meluncurkan sejumlah produk baru ke pasar ekspor untuk meningkatkan pangsa pasar, terutama di negara tujuan utama, seperti Malaysia, Filipina, dan Nigeria. Baca Juga: Langkah Ekspor Dongkrak Penjualan Sido Muncul (SIDO), Cek Rekomendasi Sahamnya Sebagai catatan, penjualan ekspor SIDO bekontribusi sebesar 10% terhadap total penjualan semester I-2025. Pada periode ini penjualan ekspor SIDO berhasil tumbuh 17% secara tahunan atau year on on year (yoy). Kinerja SIDO selama periode Januari-Juni 2025 mengalami perlambatan dibandingkan tahun sebelumnya. Kondisi tersebut disebabkan pelemahan konsumsi rumah tangga serta kondisi makroekonomi yang kurang baik. Jika dirinci, penjualan bersih SIDO tercatat sebesar Rp 1,83 trliun di semester I-2025, menyusut 4% dibandingkan periode sama tahun lalu.SIDO Chart by TradingView