BREBES. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berkomitmen untuk melakukan rehabilitasi tambak udang di wilayah jalur pantai Utara Jawa (Pantura). Revitalisasi tambak dilakukan untuk mengejar produksi naik menjadi 240.000 ton per tahun. Slamet Subiakto, Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, KKP, mengatakan, luas areal tambak udang yang akan masuk tahap revitalisasi mencapai luas 20.000 hektare (ha). Dari luas areal itu, sebesar 1.000 ha dikerjakan oleh KKP. "Sedangkan sisanya sebesar 19.000 ha merupakan kerja sama antara pembudidaya dengan swasta," kata Slamet kepada KONTAN, Sabtu (8/9). Menurut Slamet, tambak yang telah direhabilitasi itu diharapkan sudah bisa panen pada tahun depan. Mengenai pemilihan revitalisasi tambak di Pantura, KKP beralasan banyak tambak yang rusak di Pantura. "Tambak banyak yang rusak karena pencemaran dan kerusakan di daerah hulu," jelas Slamet.
Kejar produksi, KKP revitalisasi tambak di Pantura
BREBES. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berkomitmen untuk melakukan rehabilitasi tambak udang di wilayah jalur pantai Utara Jawa (Pantura). Revitalisasi tambak dilakukan untuk mengejar produksi naik menjadi 240.000 ton per tahun. Slamet Subiakto, Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, KKP, mengatakan, luas areal tambak udang yang akan masuk tahap revitalisasi mencapai luas 20.000 hektare (ha). Dari luas areal itu, sebesar 1.000 ha dikerjakan oleh KKP. "Sedangkan sisanya sebesar 19.000 ha merupakan kerja sama antara pembudidaya dengan swasta," kata Slamet kepada KONTAN, Sabtu (8/9). Menurut Slamet, tambak yang telah direhabilitasi itu diharapkan sudah bisa panen pada tahun depan. Mengenai pemilihan revitalisasi tambak di Pantura, KKP beralasan banyak tambak yang rusak di Pantura. "Tambak banyak yang rusak karena pencemaran dan kerusakan di daerah hulu," jelas Slamet.