Kejar Profitabilitas, KB Bank Gencar Menggelar Inovasi Produk



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) terus melakukan pembenahan untuk memperbaiki fundamental perseroan. Ini seiring hadirnya pemegang saham baru, Kookmin Bank. Dus, kini KB Bukopin telah jadi bagian dari KB Financial Group (KBFG).

Transformasi KB Bukopin terus dilakukan secara bertahap. Awal Maret ini, bank yang sahamnya dilego di bursa efek dengan kode BBKP ini memperkenalkan KB Bank sebagai merek dan logo barunya.

KB Bank juga terus meningkatkan layanan bagi nasabah. Bank ini antara lain melakukan digitalisasi dan menerapkan teknologi Next Generation Banking Systems yang dibawa KBFG.


"Kini KB Bank sudah melakukan banyak perubahan, kami melakukan banyak persiapan agar bisa jadi lebih baik," kata Presiden Direktur KB Bank Woo Yeul Lee, atau juga akrab disapa Tom Lee, belum lama ini.

Dari sisi produk, KB Bank selama tiga tahun terakhir juga telah meluncurkan berbagai inovasi produk dan program demi menggaet lebih banyak nasabah baru dan menjaga loyalitas nasabah yang sudah ada.

Baca Juga: KB Bank Menuju Rapor Biru Berkat Transformasi Bisnis oleh Pemegang Saham Baru

Misalnya saja pada 2022 lalu, KB Bank meluncurkan program deposito dengan suku bunga spesial hingga 5,2% p.a, dengan jangka waktu penempatan 6 dan 12 bulan. Tahun lalu, KB Bank juga telah meluncurkan program gratis tarik tunai, cek saldo dan transfer di ATM mana pun.

Masih di tahun yang sama, KB Bank meluncurkan layanan Earned Wage Access (EWA). Ini layanan akses bagi karyawan, agar bisa menarik sebagian dari gaji mereka lebih awal sebelum tanggal penggajian. Kerjasama tersebut dilakukan KB Bank pada Mei 2023 lalu dengan mitra strategisnya, Paywatch, sebuah perusahaan penyedia layanan EWA.

Yang terbaru, di Februari 2024 lalu, KB Bank meluncurkan produk Fuel Card 3.0 versi baru, untuk meningkatkan efisiensi dan keadilan distribusi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di Kota Batam. Para pengguna kartu ini bisa membeli BBM tanpa perlu antre lama di SPBU.

Selain itu, berkat dukungan KBFG, transformasi KB Bank bisa membuka peluang baru dalam kerjasama dan sinergi bisnis. Kini, KB Bank juga bisa menyasar entitas bisnis Korea Selatan di Indonesia, melalui inisiatif Korean Link Business.

Berbagai transformasi tersebut telah membawa peningkatan signifikan dalam kualitas aset dan ekspansi kredit KB Bank. Tahun ini, bank anggota KB Financial Group (KBFG) ini menargetkan profitabilitas yang positif, didukung oleh rebranding dan penguatan fundamental bisnis.

Sekadar informasi, KB Bank telah mencatatkan peningkatan total aset. Pada 2021 tercatat total aset KB Bank sebesar Rp 89,21 triliun. Kemudian naik menjadi Rp 89,99 triliun pada 2022. Kenaikan tersebut seiring dengan meningkatnya penyaluran kredit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Harris Hadinata