KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) belum berencana menambah alokasi belanja modal atawa capital expenditure (capex) untuk anggaran tahun depan. Emiten perkebunan tersebut menganggarkan capex sekitar Rp 1 triliun. Adapun capex tahun berkisar antara Rp 800 miliar hingga Rp 1 triliun. Andrianto Utomo, Direktur Utama DSNG mengatakan, pihaknya belum berencana melakukan penanaman kembali atawa replanting secara besar-besaran dalam waktu dekat. "Sehingga, kami akan lebih selektif dalam mencairkan capex," ujarnya, Senin (16/11). DSNG bakal mengalokasikan sebagian besar capex untuk proyek biomassa. Biomassa tersebut bisa digunakan perusahaan sebagai alternatif bahan bakar pabrik pengolahan kelapa sawit. "Dengan begitu, kami bisa menghemat dua juta liter solar setiap tahun," terang Andrianto.
Kejar proyek biomassa, Dharma Satya (DSNG) mengalokasikan capex Rp 1 triliun di 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) belum berencana menambah alokasi belanja modal atawa capital expenditure (capex) untuk anggaran tahun depan. Emiten perkebunan tersebut menganggarkan capex sekitar Rp 1 triliun. Adapun capex tahun berkisar antara Rp 800 miliar hingga Rp 1 triliun. Andrianto Utomo, Direktur Utama DSNG mengatakan, pihaknya belum berencana melakukan penanaman kembali atawa replanting secara besar-besaran dalam waktu dekat. "Sehingga, kami akan lebih selektif dalam mencairkan capex," ujarnya, Senin (16/11). DSNG bakal mengalokasikan sebagian besar capex untuk proyek biomassa. Biomassa tersebut bisa digunakan perusahaan sebagai alternatif bahan bakar pabrik pengolahan kelapa sawit. "Dengan begitu, kami bisa menghemat dua juta liter solar setiap tahun," terang Andrianto.