KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) sebagai subholding gas PT Pertamina menargetkan penyaluran gas bumi tahun ini mencapai 14 BBTUD. Demi mengejar target tersebut, PGN terus berkomitmen dalam melayani kebutuhan gas bumi untuk pelanggan retail dan industri umum, termasuk smelter serta pelanggan di Kawasan Ekonomi Khusus/ Kawasan Industri. Di tengah tantangan masa pandemi, PGN terus mengupayakan penambahan utilisasi dan pelanggan sektor industri dan retail. Sampai dengan Agustus 2021, PGN subholding gas berhasil mencapai penambahan 75 pelanggan retail dan industri umum yang tersebar di wilayah operasional PGN di Sales Operation Region (SOR) I Sumatera dan sekitarnya, SOR II Jawa bagian Barat dan SOR III Jawa bagian Tengah dan Timur. Total penyaluran kepada pelanggan-pelanggan baru tersebut sebanyak 9,37 BBTUD. Direktur Sales dan Operasi PGN Faris Aziz menjelaskan bahwa sejak 2020 layanan untuk retail dan industri umum dilakukan dalam kerangka Program Gasifikasi Nasional Retail dan Industri Umum (PGN Retail dan Industri Umum) dan bagian dari Rencana Jangka Panjang Perusahaan. Program ini dilakukan melalui pelaksanaan proyek-proyek customer attachment atau sambungan baru ke calon pelanggan.
Kejar target penyaluran gas, PGN tambah pelanggan baru
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) sebagai subholding gas PT Pertamina menargetkan penyaluran gas bumi tahun ini mencapai 14 BBTUD. Demi mengejar target tersebut, PGN terus berkomitmen dalam melayani kebutuhan gas bumi untuk pelanggan retail dan industri umum, termasuk smelter serta pelanggan di Kawasan Ekonomi Khusus/ Kawasan Industri. Di tengah tantangan masa pandemi, PGN terus mengupayakan penambahan utilisasi dan pelanggan sektor industri dan retail. Sampai dengan Agustus 2021, PGN subholding gas berhasil mencapai penambahan 75 pelanggan retail dan industri umum yang tersebar di wilayah operasional PGN di Sales Operation Region (SOR) I Sumatera dan sekitarnya, SOR II Jawa bagian Barat dan SOR III Jawa bagian Tengah dan Timur. Total penyaluran kepada pelanggan-pelanggan baru tersebut sebanyak 9,37 BBTUD. Direktur Sales dan Operasi PGN Faris Aziz menjelaskan bahwa sejak 2020 layanan untuk retail dan industri umum dilakukan dalam kerangka Program Gasifikasi Nasional Retail dan Industri Umum (PGN Retail dan Industri Umum) dan bagian dari Rencana Jangka Panjang Perusahaan. Program ini dilakukan melalui pelaksanaan proyek-proyek customer attachment atau sambungan baru ke calon pelanggan.