Kejar Target Pertumbuhan 10%, Begini Strategi Campina Ice Cream (CAMP) di Sisa 2024



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP) optimistis mencatatkan kinerja positif di sisa tahun 2024. Perusahaan ini menargetkan pertumbuhan penjualan double digit, yakni 10% pada tahun 2024. 

Merujuk laporan keuangan perusahaan, CAMP mencatatkan laba bersih sebesar Rp 39,69 miliar selama semester I-2024. Angka itu turun dari Rp 65,27 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Penjualan juga turun menjadi Rp 554,97 miliar, dibandingkan Rp 585,08 miliar di semester pertama 2023.

Sekretaris Perusahaan CAMP Sagita Melati mengakui pasar es krim nasional pada semester pertama mengalami berbagai tantangan. Namun, dia optimistis potensi pertumbuhan hingga bulan ini masih cukup positif. 


"Walaupun semester pertama tahun ini memberikan tantangan tersendiri bagi industri, seperti perlambatan daya beli masyarakat, kami tetap optimistis bisa mencapai target pertumbuhan double digit di akhir tahun ini," ujar Sagita kepada Kontan.co.id, Minggu (25/8).

Baca Juga: Es Krim Campina (CAMP) Bagikan Dividen Rp 117,7 Miliar, Cek Jadwalnya

Untuk mencapai target pertumbuhan, CAMP menerapkan strategi efisiensi dan meluncurkan produk-produk inovatif. CAMP terus berinovasi untuk meluncurkan produk es krim baru yang berkualitas sekaligus senantiasa mendekatkan produk-produk es krim Campina pada segmen remaja dan milenial.

"Kami fokus pada produk yang sesuai dengan demand pasar, terutama generasi milenial dan Gen Z. Baru-baru ini, kami meluncurkan es krim Icownic dengan varian rasa black forest yang merupakan hasil kolaborasi dengan Ultrajaya," kata dia.

Selama enam bulan pertama tahun 2024, CAMP telah merealisasikan beberapa langkah ekspansi dengan alokasi capital expenditure (capex) yang terbatas. Namun, Sagita belum bisa merinci nilai dari alokasi belanja modal yang dianggarkan tahun ini. 

Kendati begitu, dia mengungkapkan penggunaan capex selama ini yang sudah terealisasi fokus pada pemeliharaan internal yang bersifat minor. 

"Ekspansi pabrik masih dalam tahap perhitungan dan perencanaan jangka panjang. Saat ini, kami memprioritaskan alokasi capex untuk pemeliharaan internal dan perbaikan minor," pungkas Sagita.

Selanjutnya: Rekap Nilai Kontrak Proyek BUMN Karya di IKN Nusantara

Menarik Dibaca: Jus Penurun Berat Badan Paling Ampuh, Coba Konsumsi Yuk!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati