Kejar target pertumbuhan aset 11%-12% hingga tahun 2022, ini strategi BRI



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menargetkan asetnya bisa tumbuh 11%-12% secara tahunan atau year on year (yoy) hingga tahun 2022 atau dalam jangka panjang.

Untuk mencapainya, BRI telah menyiapkan beberapa strategi. Antara lain dengan memperbesar porsi kredit mikro sampai 40% dan memperkecil porsi kredit korporasi maksimum 20%.

"Dalam jangka panjang kami fokus untuk memperbesar porsi dana murah," kata Suprajarto, Direktur Utama BRI dalam analyst meeting, Selasa (31/7).


Dalam jangka panjang, bank juga ingin menjadi bank pemimpin pasar kredit UKM. Selain itu bank juga ingin tetap mempertahankan pangsa pasar di kredit payroll.

BRI dalam rencana jangka panjang 2018-2022 juga ingin meningkatkan keuntungan di unit bisnis korproasi. Selain itu juga ingin meningkatkan kontribusi dari bisnis anak usaha.

Untuk itu, bank sudah mempersiapkan beberapa hal diantaranya sumber daya manusia, IT, efisiensi, produkifitas dan manajemen risiko.

Sebagai gambaran saja sampai semester I-2018, total aset konsolidasi BRI sebesar Rp 1153 triliun atau naik 12,3% yoy dari periode sama 2017 Rp 1027 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi