JAKARTA. Kekeringan yang melanda Brazil, negara produsen utama penghasil kopi di dunia sejak tahun lalu hingga tahun 2015 ini membawa berkah bagi eksportir kopi dalam negeri. Kondisi itu membuat harga kopi terdongrak di pasar global karena jumlah kopi yang beredar tidak sebanyak sebelumnya. Ketua Kompartemen Industri dan Spesialti Kopi Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia (AEKI) Pranoto Soenarto memprediksi tren kenaikan harga kopi saat ini akan terus berlanjut hingga beberapa bulan ke depan. Kondisi ini tentu saja akan membuat harga kopi asal Nusantara jenis Arabika dan kopi Robusta berada di atas angin. Bahkan harga kedua jenis kopi andalan Indonesia tersebut lebih tinggi bila dibandingkan harga kopi yang sama di pasar gobal. Saat ini, harga kopi Robusta dari bulan Desember ke Januari mengalami kenaikan harga sekitar US$ 100 per ton. Sementara kopi Arabica mengalami kenaikan sebesar 0,10 cents per lbs atau 23 cents per kg. Jadi sekarang Robusta sekitar US$ 1.900 per ton dan Arabica US$ 4,10 per kg
Kekeringan Brazil untungkan eksportir kopi
JAKARTA. Kekeringan yang melanda Brazil, negara produsen utama penghasil kopi di dunia sejak tahun lalu hingga tahun 2015 ini membawa berkah bagi eksportir kopi dalam negeri. Kondisi itu membuat harga kopi terdongrak di pasar global karena jumlah kopi yang beredar tidak sebanyak sebelumnya. Ketua Kompartemen Industri dan Spesialti Kopi Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia (AEKI) Pranoto Soenarto memprediksi tren kenaikan harga kopi saat ini akan terus berlanjut hingga beberapa bulan ke depan. Kondisi ini tentu saja akan membuat harga kopi asal Nusantara jenis Arabika dan kopi Robusta berada di atas angin. Bahkan harga kedua jenis kopi andalan Indonesia tersebut lebih tinggi bila dibandingkan harga kopi yang sama di pasar gobal. Saat ini, harga kopi Robusta dari bulan Desember ke Januari mengalami kenaikan harga sekitar US$ 100 per ton. Sementara kopi Arabica mengalami kenaikan sebesar 0,10 cents per lbs atau 23 cents per kg. Jadi sekarang Robusta sekitar US$ 1.900 per ton dan Arabica US$ 4,10 per kg