JAKARTA. Industri kelapa mulai menjerit karena kekurangan bahan baku. Sebagai upaya untuk mendapat kepastian bahan baku, para pelaku usaha mendesak Kementerian Perdagangan (Kemdag) untuk melarang ekspor kelapa mentah. Ketua Umum Himpunan Industri Pengolahan Kelapa Indonesia (HIPKI) Amrizal Idroes menjelaskan, akibat kekurangan bahan baku, utilisasi industri pengolahan kelapa menurun hingga 30%-50% sejak beberapa tahun terakhir. Sebagai gambaran, saat ini ada sekitar 50 industri pengolahan kelapa yang beroperasi di Indonesia. Tahun lalu saja, kebutuhan industri mencapai 9,6 miliar butir kelapa. Adapun total kebutuhan untuk industri, konsumsi rumah tangga, dan ekspor sebanyak 14,63 miliar butir kelapa.
Kelapa langka, industri desak Kemdag larang ekspor
JAKARTA. Industri kelapa mulai menjerit karena kekurangan bahan baku. Sebagai upaya untuk mendapat kepastian bahan baku, para pelaku usaha mendesak Kementerian Perdagangan (Kemdag) untuk melarang ekspor kelapa mentah. Ketua Umum Himpunan Industri Pengolahan Kelapa Indonesia (HIPKI) Amrizal Idroes menjelaskan, akibat kekurangan bahan baku, utilisasi industri pengolahan kelapa menurun hingga 30%-50% sejak beberapa tahun terakhir. Sebagai gambaran, saat ini ada sekitar 50 industri pengolahan kelapa yang beroperasi di Indonesia. Tahun lalu saja, kebutuhan industri mencapai 9,6 miliar butir kelapa. Adapun total kebutuhan untuk industri, konsumsi rumah tangga, dan ekspor sebanyak 14,63 miliar butir kelapa.