KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyaluran kredit sindikasi PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) terus bertumbuh positif sepanjang tahun 2023. Buktinya, kelolaan kredit sindikasi BCA tembus Rp 211,6 triliun per November 2023. 

EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F Haryn mengatakan, dari jumlah itu, porsi partisipasi BCA dalam kredit sindikasi tersebut tercatat sebesar Rp 43,8 triliun. 

BCA sebagai bank yang menjadi Mandated Lead Arranger (MLA) atau pihak yang mengatur dalam pembentukan sindikasi, berkomitmen untuk mendukung pengembangan infrastruktur di Indonesia dengan menyalurkan kredit sindikasi untuk proyek-proyek strategis nasional seperti infrastruktur jalan tol, konstruksi, dan kelistrikan. 

Baca Juga: Perbankan Optimistis Kredit Sindikasi Lanjutkan Tren Positif pada Tahun 2024

BCA juga turut berpartisipasi dalam kredit sindikasi dengan senantiasa mempertimbangkan faktor risk appetite, posisi likuiditas dan modal, serta memilih proyek-proyek yang berpotensi memperkuat bisnis inti BCA. 

"Ke depannya, BCA senantiasa berkomitmen mendukung ekonomi nasional, salah satunya dengan menyalurkan kredit secara prudent dan tetap mengkaji peluang serta mempertimbangkan prinsip kehati-hatian," kata Hera kepada Kontan.co.id, Rabu (3/1).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi