KUALA LUMPUR. Stok minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) di Malaysia turun ke posisi terendah dalam delapan bulan karena cuaca kemarau. Industri CPO Malaysia pada Senin (10/3) menunjukkan, stok minyak nabati tersebut turun karena musim kemarau. Dewan Minyak Sawit Malaysia mengatakan, produksi CPO Malaysia sebagai produsen minyak sawit kedua dunia hanya mencapai 1,28 juta ton di bulan Februari, atau turun 15,3% dari posisi produksi Januari. Kondisi kemarau yang terjadi di Malaysia dan Indonesia itu membuat pertumbuhan kelapa sawit tidak maksimal. Stok minyak sawit di Malaysia turun 14,25%, atau di bawah proyeksi sebelumnya sebesar 1,66 juta ton.
Kemarau membuat produksi CPO Malaysia turun
KUALA LUMPUR. Stok minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) di Malaysia turun ke posisi terendah dalam delapan bulan karena cuaca kemarau. Industri CPO Malaysia pada Senin (10/3) menunjukkan, stok minyak nabati tersebut turun karena musim kemarau. Dewan Minyak Sawit Malaysia mengatakan, produksi CPO Malaysia sebagai produsen minyak sawit kedua dunia hanya mencapai 1,28 juta ton di bulan Februari, atau turun 15,3% dari posisi produksi Januari. Kondisi kemarau yang terjadi di Malaysia dan Indonesia itu membuat pertumbuhan kelapa sawit tidak maksimal. Stok minyak sawit di Malaysia turun 14,25%, atau di bawah proyeksi sebelumnya sebesar 1,66 juta ton.