POLEWALI. Kemarau selama tiga bulan terakhir menyebabkan petani kedelai dan jagung di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat mengalami gagal panen. Akibatnya, produksi kedelai dan jagung merosot tajam hingga turun 80%. Tak hanya mengakibatkan produksi merosot drastis, para petani juga mengalami kerugian finansial cukup besar. Pasalnya, untuk menanam kedelai atau jagung para petani harus mengeluarkan modal setidaknya Rp 15 juta per hektare.
Kemarau, produksi kedelai dan jagung merosot
POLEWALI. Kemarau selama tiga bulan terakhir menyebabkan petani kedelai dan jagung di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat mengalami gagal panen. Akibatnya, produksi kedelai dan jagung merosot tajam hingga turun 80%. Tak hanya mengakibatkan produksi merosot drastis, para petani juga mengalami kerugian finansial cukup besar. Pasalnya, untuk menanam kedelai atau jagung para petani harus mengeluarkan modal setidaknya Rp 15 juta per hektare.