NEW YORK. Pada transaksi Senin (22/12), harga minyak dunia ditutup dengan penurunan. Data Reuters menunjukkan, harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran bulan depan turun US$ 1,87 atau 3,3% menjadi US$ 55,26 per barel. Sedangkan harga minyak Brent turun US$ atau hampir 2% menjadi US$ 60 per barel. Pada transaksi sebelumnya, harga minyak Brent sempat menyentuh level US$ 59,93 sebarel. Penurunan harga minyak terjadi setelah Menteri Perminyakan Arab Saudi Ali al-Naimi menyatakan bahwa Organization Petroleum Exporting Countries (OPEC) tidak akan memangkas produksi minyak mereka di harga berapa pun.
Kemarin, harga minyak berakhir di level US$ 55,26
NEW YORK. Pada transaksi Senin (22/12), harga minyak dunia ditutup dengan penurunan. Data Reuters menunjukkan, harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran bulan depan turun US$ 1,87 atau 3,3% menjadi US$ 55,26 per barel. Sedangkan harga minyak Brent turun US$ atau hampir 2% menjadi US$ 60 per barel. Pada transaksi sebelumnya, harga minyak Brent sempat menyentuh level US$ 59,93 sebarel. Penurunan harga minyak terjadi setelah Menteri Perminyakan Arab Saudi Ali al-Naimi menyatakan bahwa Organization Petroleum Exporting Countries (OPEC) tidak akan memangkas produksi minyak mereka di harga berapa pun.