TOKYO. Sudah tiga hari berturut-turut, mayoritas saham di bursa Jepang mengalami kenaikan. Beberapa alasan yang menyebabkan hal tersebut antara lain kinerja perusahaan AS yang lebih baik ketimbang prediksi serta berita mengenai tewasnya Osama bin Laden. Pada penutupan perdagangan pukul 15.00 waktu Tokyo, indeks Nikkei 225 Stock Average naik 1,6% menjadi 10.004,20. Ini merupakan level tertinggi sejak 11 Maret lalu. Sejumlah saham yang mempengaruhi pergerakan bursa Asia diantaranya: Toyota Motor Corp dan Sony Corp dengan kenaikan masing-masing sebesar 1,9%. Selain itu, lonjakan juga dialami Komatsu Ltd yang melompat 3% setelah perusahaan tersebut membukukan kinerja melampaui estimasi analis. "Kematian Osama bin Laden meredakan kecemasan. Namun masih sulit dibayangkan jika hal itu akan mengurangi resiko di Timur Tengah. Besar kemungkinan, reaksi pasar saat ini masih transisi," papar Koichiro Nishio, market analyst SMBC Nikko Securities Inc. Sekadar tambahan, berita mengenai kematian Osama dikonfirmasi oleh Obama di Gedung Putih setelah hampir 10 tahun selang serangan 11 September 2001 di New York dan Washington.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Kematian Osama juga membuat indeks acuan Jepang sumringah
TOKYO. Sudah tiga hari berturut-turut, mayoritas saham di bursa Jepang mengalami kenaikan. Beberapa alasan yang menyebabkan hal tersebut antara lain kinerja perusahaan AS yang lebih baik ketimbang prediksi serta berita mengenai tewasnya Osama bin Laden. Pada penutupan perdagangan pukul 15.00 waktu Tokyo, indeks Nikkei 225 Stock Average naik 1,6% menjadi 10.004,20. Ini merupakan level tertinggi sejak 11 Maret lalu. Sejumlah saham yang mempengaruhi pergerakan bursa Asia diantaranya: Toyota Motor Corp dan Sony Corp dengan kenaikan masing-masing sebesar 1,9%. Selain itu, lonjakan juga dialami Komatsu Ltd yang melompat 3% setelah perusahaan tersebut membukukan kinerja melampaui estimasi analis. "Kematian Osama bin Laden meredakan kecemasan. Namun masih sulit dibayangkan jika hal itu akan mengurangi resiko di Timur Tengah. Besar kemungkinan, reaksi pasar saat ini masih transisi," papar Koichiro Nishio, market analyst SMBC Nikko Securities Inc. Sekadar tambahan, berita mengenai kematian Osama dikonfirmasi oleh Obama di Gedung Putih setelah hampir 10 tahun selang serangan 11 September 2001 di New York dan Washington.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News