MOMSMONEY.ID - Ibarat permainan roller coaster, begitulah gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan ini. Sempat menguat, IHSG hari ini ditutup melemah 18,86 poin atau 0,31% ke 6.110,22 pada akhir perdagangan Rabu (15/9). Sebanyak 256 saham naik, 255 saham turun dan 149 saham stagnan.
Enam indeks sektoral melemah, sedangkan empat indeks sektoral lainnya selamat ke zona hijau. Indeks sektoral dengan kenaikan terbesar adalah IDX Sektor Teknologi yang naik 0,64%, IDX Sektor Transportasi naik 0,49% dan IDX Sektor Infrastruktur yang naik 0,43%.
Sedangkan indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah IDX Sektor Perindustrian yang turun 0,90%, IDX Sektor Barang Baku yang turun 0,76% dan IDX Sektor Keuangan yang turun 0,62%.
Total volume perdagangan saham di bursa hari ini mencapai 26,00 miliar saham dengan total nilai Rp 11,51 triliun.
Analis Panin Sekuritas, William Hartanto menilai pelemahan IHSG hari ini disebabkan aksi ambil untung para pelaku pasar. Dimana kemarin IHSG sempat menguat, dan aksi profit taking pun mau tak mau terjadi.
Padahal kalau dilihat, data neraca dagang bulan Agustus terbilang tumbuh tinggi. Sekedar informasi saja, nilai ekspor pada Agustus 2021 tercatat US$ 21,42 miliar. Posisi ini meningkat 20,95% mom dari bulan Juli 2021 yang sebesar US$ 17,71 miliar. Bila dibandingkan dengan Agustus 2020 yang pada waktu itu tercatat US$ 13,06 miliar, ekspor juga tercatat meroket 64,10% yoy. Sementara itu, nilai impor pada Agustus 2021 capai US$ 16,68 miliar, meningkat 10,35% mom dari bulan Juli 2021 yang sebesar US$ 15,11 miliar. Jika dibandingkan dengan Agustus 2020 yang pada waktu itu tercatat US$ 10,74 miliar, impor di bulan lalu menanjak 55,26% yoy. "Efek pengumuman data neraca dagang tidak berpengaruh signifikan terhadap IHSG. Sebab, yang sangat signifikan ada pertumbuhan ekonomi," ungkap William. Besok, William memperkirakan IHSG bakal bergerak cenderung menguat di rentang 6.000 sampai 6.172. Adapun saham yang layak dicermati pelaku pasar adalah BEST, MAIN, MMLP, WMUU.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News