KONTAN.CO.ID - MELBOURNE. Harga minyak mentah acuan rebound setelah anjlok pada penutupan perdagangan Senin (21/9). Sentimen penunjang bagi minyak datang dari badai tropis terbaru di Teluk Meksiko, tetapi kekhawatiran tentang permintaan bahan bakar tetap ada dengan gejolak baru dari kasus virus corona di seluruh dunia membatasi penguatan. Mengutip Reuters, Selasa (22/9) pukul 11.00 WIB, harga minyak mentah berjangka jenis West Texas Intermediate (WTI) kontrak pengiriman Oktober 2020, yang akan berakhir pada hari ini, naik 19 sen atau 0,5% menjadi US$ 39,50 per barel. Sementara untuk harga WTI kontrak pengiriman November 2020 yang lebih aktif naik 13 sen ke US$ 39,67 per barel. Di sisi lain, harga minyak mentah berjangka jenis Brent kontrak pengiriman November 2020 naik 13 sen atau 0,3% ke US$ 41,57 per barel.
Kembali menguat, harga minyak WTI masih bertahan di bawah US$ 40 per barel
KONTAN.CO.ID - MELBOURNE. Harga minyak mentah acuan rebound setelah anjlok pada penutupan perdagangan Senin (21/9). Sentimen penunjang bagi minyak datang dari badai tropis terbaru di Teluk Meksiko, tetapi kekhawatiran tentang permintaan bahan bakar tetap ada dengan gejolak baru dari kasus virus corona di seluruh dunia membatasi penguatan. Mengutip Reuters, Selasa (22/9) pukul 11.00 WIB, harga minyak mentah berjangka jenis West Texas Intermediate (WTI) kontrak pengiriman Oktober 2020, yang akan berakhir pada hari ini, naik 19 sen atau 0,5% menjadi US$ 39,50 per barel. Sementara untuk harga WTI kontrak pengiriman November 2020 yang lebih aktif naik 13 sen ke US$ 39,67 per barel. Di sisi lain, harga minyak mentah berjangka jenis Brent kontrak pengiriman November 2020 naik 13 sen atau 0,3% ke US$ 41,57 per barel.