KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada hari ini, Selasa (7/6). Berdasarkan data DJPPR, total penawaran yang masuk pada lelang kali ini mencapai Rp 43,54 triliun. Penawaran masuk meningkat jika dibandingkan dengan hasil lelang SUN dua pekan sebelumnya yang hanya Rp 39,42 triliun Dari total penawaran yang masuk, pemerintah menyerap sebanyak Rp 17 triliun pada lelang kali ini. Jumlah tersebut masih di bawah target indikatif yang sudah ditetapkan pemerintah sebelumnya, yakni Rp 20 triliun.
Baca Juga: Penerbitan Obligasi Global Akan Jaga Pergerakan Yield SBN Adapun, dalam lelang SUN kali ini, seri FR0091 yang akan jatuh tempo pada 13 April 2023 menjadi seri yang paling banyak diburu investor dengan jumlah penawaran masuk hingga Rp 13,52 triliun. Seri FR0091 sekaligus menjadi seri yang paling banyak dimenangkan dalam lelang kali ini. Di mana, nominal yang diserap pemerintah mencapai Rp 6,35 triliun, dengan
yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 7,05%.
Baca Juga: Kemenkeu Catat Utang Pemerintah Capai Rp 7.040 Triliun pada April 2022 Berikut besaran rincian serapan masing-masing seri sekaligus besaran
yield rata-rata tertimbangnya: 1. SPN03220907 yang jatuh tempo pada 7 September 2022. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 9,59 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2 triliun dengan
yield rata-rata yang dimenangkan 1,99%. 2. SPN12230303 yang jatuh tempo pada 3 Maret 2023. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 4,42 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2 triliun dengan
yield rata-rata yang dimenangkan 2,92%. 3. FR0090 yang jatuh tempo pada 15 April 2027. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 9,19 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 4,2 triliun dengan
yield rata-rata yang dimenangkan 6,09%. 4. FR0091 yang jatuh tempo pada 15 Februari 2032. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 13,52 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 6,35 triliun dengan
yield rata-rata yang dimenangkan 7,06%.
5. Seri FR0093 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2037. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 3,47 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,55 triliun dengan
yield rata-rata yang dimenangkan 7,27%. 6. Seri FR0092 yang jatuh tempo pada 15 April 2042. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 2,93 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 750 miliar dengan
yield rata-rata yang dimenangkan 7,32%. 7. Seri FR0089 yang jatuh tempo pada 15 Agustus 2051. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 429 miliar. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 150 miliar dengan
yield rata-rata yang dimenangkan 7,31%. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati