KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada hari ini, Selasa (5/7).

Berdasarkan data DJPPR, total penawaran yang masuk pada lelang kali ini sebesar Rp 25,98 triliun. Angka tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan dengan hasil lelang SUN dua pekan sebelumnya yang mencapai Rp 35,06 triliun.

Dari total penawaran yang masuk, pemerintah menyerap sebanyak Rp 13,8 triliun pada lelang kali ini. Jumlah tersebut masih di bawah target indikatif yang sudah ditetapkan pemerintah sebelumnya, yakni Rp 15 triliun. Namun, pemerintah memutuskan tidak mengadakan lelang tambahan.

Adapun, dalam lelang SUN kali ini, seri FR0091 yang akan jatuh tempo pada 15 April 2032 menjadi seri yang paling banyak diburu investor dengan jumlah penawaran masuk hingga Rp 13,66 triliun.

Baca Juga: Beberapa Multifinance Siap Lunasi Obligasi Jatuh Tempo pada Juli 2022

Seri FR0091 sekaligus menjadi seri yang paling banyak dimenangkan dalam lelang kali ini. Di mana, nominal yang diserap pemerintah mencapai Rp 5,50 triliun, dengan yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 7,32%.

Berikut besaran rincian serapan masing-masing seri sekaligus besaran yield rata-rata tertimbangnya: 1. SPN03221005 yang jatuh tempo pada 5 Oktober 2022. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 1,03 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 2,11%.

2. SPN12230330 yang jatuh tempo pada 30 Maret 2023. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 2,32 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 3,13%.

3. FR0090 yang jatuh tempo pada 15 April 2027. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 5,5 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 3,7 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,2%.

4. FR0091 yang jatuh tempo pada 15 Februari 2032. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 13,66 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 5,5 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,32%.

Baca Juga: Astra Sedaya Finance Siapkan Dana Rp 25,5 Miliar untuk Bayar Bunga Obligasi

5. Seri FR0093 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2037. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 1,49 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 350 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,36%.

6. Seri FR0092 yang jatuh tempo pada 15 April 2042. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 1,69 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,33%.

7. Seri FR0089 yang jatuh tempo pada 15 Agustus 2051. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 294 miliar. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 150 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,43%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi