KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah bakal mempererat Kerjasama dengan Australia dalam rangka mendukung hilirisasi dan energi baru terbarukan untuk pengembangan ekosistem industri baterai listrik di Indonesia. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan, kerja sama ini dilakukan lantaran Australia memiliki cadangan lithum, salah satu komponen yang digunakan untuk membuat baterai listrik. “Australia ini dalam strategi kami ke depan, akan menjadi salah satu negara yang akan dibutuhkan untuk berkolaborasi kaitannya dengan pembangunan ekosistem batrai mobil. Karena yang punya lithum itu Australia, dan Indonesia nggak punya itu,” tutur Bahlil dalam konferensi pers, Jumat (29/4).
Kembangkan Baterai Listrik, Indonesia Bakal Pererat Kerja Sama dengan Australia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah bakal mempererat Kerjasama dengan Australia dalam rangka mendukung hilirisasi dan energi baru terbarukan untuk pengembangan ekosistem industri baterai listrik di Indonesia. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan, kerja sama ini dilakukan lantaran Australia memiliki cadangan lithum, salah satu komponen yang digunakan untuk membuat baterai listrik. “Australia ini dalam strategi kami ke depan, akan menjadi salah satu negara yang akan dibutuhkan untuk berkolaborasi kaitannya dengan pembangunan ekosistem batrai mobil. Karena yang punya lithum itu Australia, dan Indonesia nggak punya itu,” tutur Bahlil dalam konferensi pers, Jumat (29/4).