KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina (Persero) melalui PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) melakukan penandatanganan perjanjian dengan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) terkait kerja sama bisnis petrokimia di Indonesia. Lewat Head of Agreement (HoA), kerja sama ini diharapkan dapat menekan impor petrokimia dan mengembangkan bisnis petrokimia di dalam negeri. Penandatanganan HoA ini dilakukan oleh Direktur Utama KPI Ignatius Tallulembang dan Presiden Direktur Chandra Asri Petrochemical Erwin Ciputra. Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, dokumen yang ditandatangani terkait dengan komitmen untuk kajian bersama dalam sinergi proyek petrokimia antar kedua perusahaan. Tujuan dari HoA ini untuk memenuhi kebutuhan petrokimia dalam negeri yang saat ini masih diimpor dalam jumlah yang tinggi atau mencapai defisit, sehingga peluang bisnis petrokimia dalam negeri dinilai sangat potensial untuk dikembangkan.
Kembangkan bisnis petrokimia, Pertamina gandeng Chandra Asri Petrochemical (TPIA)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina (Persero) melalui PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) melakukan penandatanganan perjanjian dengan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) terkait kerja sama bisnis petrokimia di Indonesia. Lewat Head of Agreement (HoA), kerja sama ini diharapkan dapat menekan impor petrokimia dan mengembangkan bisnis petrokimia di dalam negeri. Penandatanganan HoA ini dilakukan oleh Direktur Utama KPI Ignatius Tallulembang dan Presiden Direktur Chandra Asri Petrochemical Erwin Ciputra. Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, dokumen yang ditandatangani terkait dengan komitmen untuk kajian bersama dalam sinergi proyek petrokimia antar kedua perusahaan. Tujuan dari HoA ini untuk memenuhi kebutuhan petrokimia dalam negeri yang saat ini masih diimpor dalam jumlah yang tinggi atau mencapai defisit, sehingga peluang bisnis petrokimia dalam negeri dinilai sangat potensial untuk dikembangkan.