KONTAN.CO.ID - SURABAYA. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, pesantren menjadi ekosistem yang berpotensi besar untuk mempercepat pengembangan ekonomi syariah di Indonesia. Potensi besar itu terlihat dari jumlah pesantren di Indonesia yang mencapai 30.000 dengan total santri sekitar 5 juta orang. “Ekonomi itu kan basisnya manusia. Pesantren sudah membuat jaringan ekonomi dan itu modal yang sangat besar,” kata Perry dalam acara Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-5, di Surabaya, Selasa (11/12). Ia menjelaskan, kunci pengembangan ekonomi syariah di pesantren adalah dengan membuat unit usaha. Hingga kini, ada 134 pesantren yang telah memiliki unit usaha yang terpisah dari lembaga pendidikannya. “Target tahun depan ada 250 pesantren yang punya usaha,” ucap dia.
Kembangkan ekonomi syariah, BI andalkan unit usaha pesantren
KONTAN.CO.ID - SURABAYA. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, pesantren menjadi ekosistem yang berpotensi besar untuk mempercepat pengembangan ekonomi syariah di Indonesia. Potensi besar itu terlihat dari jumlah pesantren di Indonesia yang mencapai 30.000 dengan total santri sekitar 5 juta orang. “Ekonomi itu kan basisnya manusia. Pesantren sudah membuat jaringan ekonomi dan itu modal yang sangat besar,” kata Perry dalam acara Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-5, di Surabaya, Selasa (11/12). Ia menjelaskan, kunci pengembangan ekonomi syariah di pesantren adalah dengan membuat unit usaha. Hingga kini, ada 134 pesantren yang telah memiliki unit usaha yang terpisah dari lembaga pendidikannya. “Target tahun depan ada 250 pesantren yang punya usaha,” ucap dia.