Kembangkan i-pop, Transmedia gandeng SM Entertainment



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Trans Media Corpora menggandeng SM Entertainment Group untuk mengembangkan segmen hiburan. Kerjasama ini ditandai dengan nota kesepahaman yang ditandatangani hari ini, untuk membangun tren baru di industri media dan hiburan tanah air.

Penandatanganan nota kesepahaman ini mencakup talent management, produksi konten visual, event production,promotion, periklanan, merchandising dan mobile platform. 

Chairul Tanjung, Chairman CT Corp mengatakan, permintaan terhadap konten yang fresh dan interaktif akan meningkat signifikan di tengah transisi generasi. Apalagi populasi Indonesia pada tahun 2020 bakal didominasi oleh generasi milenial dan post-milenial yang mencari hiburan inovatif dan interaktif.


"Perpaduan antara pengalaman SM yang mampu merevolusi industri hiburan dunia dan kemampuan Transmedia dalam memproduksi konten berkualitas serta kekuatan distribusi digital akan menciptakan standar baru di industri media dan hiburan tanah air," ujarnya dalam siaran pers, Senin (8/10).

Young Min Kim, Group CEO SM menyampaikan kerjasama dengan Transmedia yang memiliki kelompok usaha di bidang media, gaya hidup dan hiburan Indonesia memiliki dampak baik. Salah satunya memperbesar popularitas artis di bawah naungan SM di Indonesia.

"Juga akan mendorong lahirnya pasar Pop Indonesia (I-pop) dalam skala global melalui pembinaan talenta lokal dan mengasahnya menjadi bintang pop kelas dunia," tambahnya.

Asal tahu saja SM merupakan perusahaan hiburan terbesar di Korea Selatan yang mempelopori Korean Wave dan demam K-Pop di seluruh dunia. SM menaungi artis-artis papan atas dari Korea selain juga mengembangkan platform bisnis mobile. periklanan dan gaya hidup.

Langkah untuk kerjasama keduanya akan berdampak signifikan, mengingat Transmedia adalah anak usaha CT Corp yang berorientasi pada jasa keuangan, ritel, media, properti, gaya hidup dan hiburan yang menjangkau lebih dari 200 juta audiens dengan berbagai platform mulai dari tv, layanan tv berbayar hingga media digital.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi