Kembangkan inovasi, Pertamina catatkan penghematan hingga Rp 39,79 triliun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina (Persero) selama delapan tahun terakhir terus mengembangkan inovasi yang berkelanjutan melalui ajang Annual Pertamina Quality (APG) Awards setiap tahunnya.

Sebanyak 3.051 risalah inovasi berhasil diselesaikan sepanjang 2017, dimana 140 Continuous Improvement Program (CIP) atau Program Perbaikan Berkelanjutan yang lolos di tingkat korporat, yang diikuti unit bisnis, unit operasi, region dan anak perusahaan Pertamina.

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Massa Manik menyatakan pentingnya budaya berbagi pengetahuan di perusahaan energi yang terintegrasi seperti Pertamina. Pengetahuan yang berbasis pada pengalaman di lingkungan kerja merupakan asset perusahaan yang memiliki nilai penting dan harus didokumentasikan serta diterapkan di unit bisnis lainnya.


“Sinergi ini terbukti mampu menciptakan value creation dan aset pengetahuan sebagai competitive advantage perusahaan,” jelas Massa Senin (12/3).

Di tengah dinamika bisnis migas yang sangat menantang, pekerja Pertamina dituntut lebih kreatif dalam berinovasi dan melakukan perbaikan berkelanjutan dalam kegiatan bisnis sehari-hari. “Kami terus mendorong penyelesaian masalah pekerjaan dan ide inovasi dengan metode continuous improvement program yang berorientasi pada value creation atau penciptaan nilai tambah agar memberikan manfaat langsung bagi perusahaan, dan diharapkan para inovator-inovator muda ini menjadi agen perubahan,“ kata Massa.

Massa menambahkan secara berkelanjutan APQ Awards terus menghasilkan penciptaan nilai yang signifikan bagi perusahaan dimana dari tahun ke tahun meningkat, pada tahun 2016 penciptaan nilai tercatat Rp 26 triliun, sementara di tahun 2017 mencapai Rp 39,79 triliun.

APQ Awards merupakan kegiatan tahunan yang melibatkan seluruh insan mutu Pertamina dan 12 Kategori penghargaan.

Hasil Inovasi pekerja Pertamina tidak sekadar diterapkan di lingkungan perusahaan, tetapi juga telah diakui dalam forum inovasi internasional.

Beberapa diantaranya hasil inovasi tersebut juga telah mendapatkan hak paten.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi