Kembangkan perkebunan karet, saham MASA melompat



JAKARTA. Saham PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) pagi ini melaju cukup kencang. Pada pukul 10.04, saham MASA melonjak 4,92% menjadi Rp 640. Bahkan pada transaksi sebelumnya, saham produsen ban ini sempat melompat 6,6%. Data Bloomberg menunjukkan, tiga broker yang paling banyak memburu saham ini antara lain: Deutsche Securities senilai Rp 2,54 miliar, Waterfront Securities senilai Rp 2,52 miliar, dan OSK Nusadana Securities senilai Rp 1,43 miliar. Aksi beli yang melanda saham MASA terkait dengan rencana ekspansi perusahaan. Seperti yang diberitakan sebelumnya, MASA mulai menggarap sektor perkebunan karet. Produsen ban tersebut, mengucurkan investasi senilai Rp 400 miliar untuk mengembangkan perkebunan karet.Menurut Kepala Riset eTrading Securities Betrand Reynaldi, rencana perseroan untuk masuk ke industri karet tersebut memang sudah lama dicanangkan. "Ekspansi ini diperkirakan akan memberikan efek multiplier bagi bisnis utama perseroan yaitu industri ban kendaraan bermotor," jelasnya. Dia menambahkan, dengan adanya lahan karet sendiri, perseroan paling tidak dapat menekan fluktuasi harga jual karet di pasar sehingga tidak terlalu berdampak negatif terhadap ongkos produksi perusahaan. "Selain itu, kelebihan produksi oleh perusahaan karet milik perusahaan yang tidak terserap dapat dijual oleh perusahaan sehingga mendatangkan tambahan pendapatan lagi," imbuhnya. Saat ini, MASA diperdagangkan pada PE 12x dengan PE industrinya sebesar 10x. Berdasarkan konsensus, satu analis merekomendasikan buy, dua analis merekomendasikan hold, dan satu analis merekomendasikan sell. Adapun target harga rata-rata Rp 511 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie