KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah terus berupaya meningkatkan ekspor Indonesia salah satunya dengan gencar promosi, utamanya ke negara-negara non tradisional. Diharapkan dengan promosi ini, ekspor RI tidak mengalami defisit lagiĀ seperti pada Januari tahun ini, defisit neraca perdagangan Indonesia bahkan mencapai US$1,16 miliar. Direktur Pengembangan Produk Ekspor Kementerian Perdagangan (Kemdag) Ari Satria mengakui, Indonesia masih menghadapi sejumlah hambatan untuk meningkatkan ekspor. Hambatan pertama adalah ekspor Indonesia dalam 50 tahun terakhir yang masih ditopang oleh komoditas. Sementara, negara lain banyak yang sudah mengekspor produk manufaktur.
Kemdag terus mendorong peningkatan ekspor lewat promosi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah terus berupaya meningkatkan ekspor Indonesia salah satunya dengan gencar promosi, utamanya ke negara-negara non tradisional. Diharapkan dengan promosi ini, ekspor RI tidak mengalami defisit lagiĀ seperti pada Januari tahun ini, defisit neraca perdagangan Indonesia bahkan mencapai US$1,16 miliar. Direktur Pengembangan Produk Ekspor Kementerian Perdagangan (Kemdag) Ari Satria mengakui, Indonesia masih menghadapi sejumlah hambatan untuk meningkatkan ekspor. Hambatan pertama adalah ekspor Indonesia dalam 50 tahun terakhir yang masih ditopang oleh komoditas. Sementara, negara lain banyak yang sudah mengekspor produk manufaktur.