KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kementerian Perdagangan (Kemendag) menggelar pemeran ekspor Indonesia (TEI) tahun 2020 secara virtual.

Hal itu untuk mengikuti protokol kesehatan di tengah pandemi virus corona (Covid-19) yang masih berlangsung di seluruh dunia saat ini. TEI yang digelar virtual rencananya akan berlangsung 10 hingga 16 November 2020.

"Untuk mengantisipasi pandemi, TEI dilaksanakan melalui virtual," ujar Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag, Kasan saat peluncuran, Senin (21/9).

TEI pada tahun ini dilakukan secara virtual atas arahan dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Agenda tersebut merupakan hal penting dalam memperluas pasar ekspor Indonesia.

Baca Juga: Wamendag dorong pengembangan potensi ekspor pangan

Meski dilakukan secara virtual, TEI kali ini juga akan menghubungkan usaha Indonesia dengan pembeli atau investor asing. Oleh karena itu, sosialisasi dan informasi terus dilakukan ke sejumlah negara.

"Kami telah menyampaikan sosialisasi kepada perwakilan di seluruh negara, termasuk para duta besar di lebih dari 132 negara," terang Kasan.

Berdasarkan data Kemendag, penyelenggaraan TEI sebelumnya mendatangkan 42.700 pengunjung dari 136 negara. Capaian tersebut mencatatkan nilai transaksi hingga US$ 10,96 miliar.

Selanjutnya: Pertamina SMEXPO 2020 membantu pengusaha kecil melek digital

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli