Kemenhub Bangun 6 Gardu Listrik untuk KRL Jabodetabek



JAKARTA. Guna meningkatkan daya dan kehandalan Listrik Aliran Atas (LAA) yang digunakan untuk KRL Jabodetabek, pemerintah melalui Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan mulai membangun 6 gardu LAA serta merehabilitasi 7 gardu lama. Pembangunan ini ditargetkan selesai pada akhir tahun 2011.Keseluruhan pembangunan dan rehabilitasi ini diperkirakan akan menelan biaya sebesar Rp 274 miliar . Rinciannya, satu gardu baru menelan biaya sekitar Rp 34 miliar, sedangkan untuk satu gardu yang direhabilitasi menghabiskan biaya sekitar Rp 10 miliar. Keenam gardu ini nantinya akan menambah kapasitas daya listrik sebesar 22 ribu KW. Menurut Direktur Prasarana Perkeretaapian Arief Heryanto, penambahan daya ini dimaksudkan untuk mengantisipasi rencana penambahan jumlah KRL."Akan ada sekitar penambahan 40 kereta dari pemerintah dan sekitar 100 kereta dari Kereta Komuter Jabodetabek," ujar Arief.

Rencananya gardu baru ini akan dibangun di Bojonggede, Depok, Lenteng Agung, Pasar Minggu, Pasar Senen dan Cicayur. Saat ini, gardu listrik untuk mengoperasikan KRL memiliki kapasitas 105.500 KW yang tersebar di 39 gardu di 29 lokasi Jabodetabek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Test Test