JAKARTA. Kementerian Perhubungan menyiapkan subsidi angkutan kapal roll on-roll off (Ro-Ro) untuk mengangkut 32.000 penumpang dan 18.000 sepeda motor gratis pada masa angkutan Lebaran 2017/1438 H 18.000 dari Jakarta ke Jawa Tengah. Dengan begitu total subsidi yang disiapkan mencapai 50.000.

Saat ini Kemenhub sedang aktif melakukan sosialisasi kepada pemudik terkait angkutan mudik Lebaran dengan menggunakan kapal yang tidak hanya dapat mengangkut penumpang melainkan juga barang.

"Kita sosialisasikan supaya okupansinya bagus. Kapal ini menjadi suatu potensi yang bagus, suatu jalan terbaik untuk Lebaran mendatang dengan menambah angkutan mudik melalui kapal. Jadi kalau kita berhasil tahun ini sekitar 50.000, tahun depan ini sudah menjadi format baru angkutan Lebaran untuk ke Jawa Tengah, Jawa Timur maupun Sumatera Selatan," terang Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam keterangan resminya, Selasa (9/5).

Budi menjelaskan beroperasinya kapal Ro-Ro ini difungsikan untuk mengurangi beban jalan bagi truk yang melewati jalur pantura. Pada saat Lebaran, kapal Ro-Ro akan difungsikan untuk angkutan truk ke Semarang terutama truk yang memiliki lebih dari dua sumbu karena terdapat larangan truk dibeberapa jalan tertentu.

Kapal Ro-Ro ini menjadi salah satu cara kita menyelesaikan angkutan truk dari Jakarta menuju Semarang dan Surabaya karena itu akan mengurangi tekanan atau beban jalan utama Jakarta-Surabaya dan juga mengurangi angka kecelakaan lalu lintas.

Lebih lanjut, Budi mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan ASDP terkait beroperasinya Kapal Ro-Ro tujuan Tanjung Priuk ke Panjang Lampung yang akan digunakan sebagai angkutan Lebaran bagi masyarakat yang akan mudik ke wilayah Sumatera.

"Kapal Ro-Ro dari Tanjung Priuk ke Panjang Lampung sudah ada 3 kapal. Kita sudah koordinasi dengan ASDP, satu yang kita minta kapal yang dioperasikan harus besar, kedua kapalnya berkecepatan tinggi sehingga daya serap untuk mengangkut lebih besar," katanya.

Budi mengimbau masyarakat dapat memanfaatkan mudik gratis dengan angkutan kapal Ro-Ro tersebut, selain hemat biaya dan tenaga juga dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas khususnya pengendara sepeda motor di jalur pantura dan selatan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto